Bupati Kab. Pelalawan Buka Penerimaan Anggota Baru (PPAB) GMNI Kab. Pelalawan Angkatan Pertama

Rudy Wirawan | 27 September 2025, 23:51 pm |

Pangkalan Kerinci, Mataharian.com – Sejarah baru tercatat di Kabupaten Pelalawan dengan terlaksananya Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Pelalawan angkatan pertama, yang berlangsung pada Sabtu, 27 September 2025 di Zakat Park, Pangkalan Kerinci. Kegiatan yang digelar sejak pukul 08.00 hingga 18.00 WIB ini menjadi tonggak awal berdirinya GMNI di bumi Pelalawan.

Dengan mengusung tema “Memperkenalkan & Menumbuhkan Semangat Marhaenisme sebagai Azas Perjuangan di Era Globalisasi”, PPAB ini dipimpin langsung oleh Ketua Pelaksana Afwendi Efrizal, yang menekankan pentingnya membangkitkan semangat perjuangan kaum muda untuk menjawab tantangan zaman, khususnya di tengah derasnya arus globalisasi.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Bupati Kabupaten Pelalawan, yang dalam sambutannya mengapresiasi lahirnya kader-kader baru GMNI di daerah. Beliau menyampaikan harapan besar agar GMNI mampu menjadi motor penggerak perjuangan mahasiswa dan rakyat kecil, dengan tetap berpijak pada nilai-nilai ideologi marhaenisme Bung Karno.
Hadir pula dalam kegiatan bersejarah ini sejumlah tokoh penting, antara lain:
* Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan, Syafrizal, S.E.
* Ketua PA Provinsi Riau, Bung Iman Munandar, S.H., M.H.
* Ketua PA Kabupaten Pelalawan, Bung Rahmad, S.T.
* Ketua DPC GMNI Pekanbaru, Bung Firman

Kehadiran para tokoh ini menunjukkan dukungan dan sinergi antar generasi dalam membangun kesadaran kritis mahasiswa Pelalawan. PPAB ini bukan hanya ajang penerimaan anggota baru, tetapi juga momentum konsolidasi gerakan mahasiswa yang berlandaskan ideologi kerakyatan.

Dengan suksesnya penyelenggaraan PPAB perdana ini, GMNI Kabupaten Pelalawan resmi menandai kehadirannya di kancah pergerakan mahasiswa Riau. Semangat marhaenisme diharapkan dapat terus hidup dan berkembang melalui kader-kader baru yang siap mengabdikan diri untuk rakyat, bangsa, dan negara.

Berita Terkait