Aksi Damai FKMP Way Kanan Soroti Jalan Rusak di Way Kanan

Kris Wijaya | 19 May 2025, 14:09 pm |

Way Kanan, 19 Mei 2025 — Sekitar 13 orang yang tergabung dalam Forum Koordinasi Mahasiswa dan Pemuda (FKMP) Kabupaten Way Kanan menggelar aksi damai di depan Kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Way Kanan pada Senin (19/5), pukul 09.30 hingga 12.30 WIB. Aksi bertajuk “Aksi Solidaritas & Penggalangan Dana Pembangunan Jalan di Kabupaten Way Kanan” ini dipimpin oleh Komang Saputra dari Peradah Provinsi Lampung.

Dalam aksi tersebut, massa menyampaikan tuntutan kepada Pemda Way Kanan agar segera memberikan solusi konkret atas kerusakan jalan yang masih banyak ditemui di wilayah kabupaten tersebut. Massa menilai bahwa Pemda belum menunjukkan perhatian serius terhadap kondisi infrastruktur jalan yang sangat dibutuhkan masyarakat.

“Jika memang Pemda mengalami kesulitan anggaran, maka sebagai bentuk kepedulian, kami melakukan penggalangan dana secara swadaya untuk membantu memperbaiki jalan,” ujar yogi dalam aksi tersebut.

Massa bergerak menuju Kantor Bupati Way Kanan untuk melakukan penggalangan dana secara langsung di Kantor Bupati. Dana yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 369.000 yang rencananya akan diserahkan kepada Plt. Bupati sebagai simbol kepedulian masyarakat dan sindiran kepada Pemda Way Kanan terhadap permasalahan jalan rusak, namun hal tersebut tidak dilakukan karena Plt. Bupati Way Kanan tidak bisa ditemui.

Massa dilanjutkan dengan melakukan audiensi dengan Pj. Sekda Way Kanan, Arie Anthony Thamrin. Dalam pertemuan tersebut, pihak FKMP menegaskan keinginan mereka untuk bertemu langsung dengan Plt. Bupati. Namun, dalam audiensi itu juga terjadi ketegangan, setelah Pj. Sekda memberikan teguran secara baik-baik terkait etika penggalangan dana di lingkungan pemerintahan. Meskipun demikian, Arie mengapresiasi semangat kepedulian masyarakat yang ditunjukkan dalam aksi tersebut.

Ketegangan sempat memuncak saat massa meninggalkan ruangan audiensi kekecewaan dikarenakan mendapatkan teguran secara baik-baik oleh Pj. Sekda terkait etika dalam penggalangan dana. Namun, massa kembali tertib dan melanjutkan menunggu Plt. Bupati hingga pukul 12.30 WIB sebelum akhirnya membubarkan diri secara aman dan tertib.

Aksi ini menjadi bentuk protes sekaligus sindiran tajam kepada Pemda Way Kanan atas minimnya respons terhadap kebutuhan dasar masyarakat, khususnya infrastruktur jalan. FKMP menegaskan bahwa aksi ini adalah wujud kepedulian generasi muda terhadap daerahnya dan berharap dapat menggugah kesadaran pemerintah untuk lebih responsif dan transparan dalam menjalankan kebijakan publik.

Berita Terkait